Jumat, 24 Mei 2013

BELAJAR TENTANG ILMU DASAR TEGAKAN VEGETASI HUTAN

Private Library of Simamora, Helmut Todo Tua
Environment, Research and Development Agency
Samosir Regency Government of North Sumatera Province
INDONESIA




Berikut merupakan kutipan ilmiah yang disusun dan digunakan Penulis sebagai referensi pribadi.



Sumber : Website literatur



BELAJAR TENTANG ILMU DASAR TEGAKAN VEGETASI HUTAN


Lingkaran tahun itu adalah lingkaran yang menunjukkan usia pohon itu sendiri, namun hal itu tidak valid karena di usia awal pertumbuhan pohon tidak terlihat lingkaran tahunnya dengan jelas, bahkan hilang sama sekali, karena ketika itu diameter batang masih berukuran kecil.

Lingkaran tahun terbentuk ketika pohon mengalami musim kekeringan dan musim basah. Pada musim basah, pohon mengalami pertumbuhan yang optimal, sehingga diameter kayu mengalami pertambahan yang relatif lebih besar dari pada pertumbuhan pohon ketika musim kering. Karena adanya perbedaan inilah terbentuk lingkaran-lingkaran.

Setiap tahun, seiring pertumbuhan pohon, batang pun membesar dalam lingkaran-lingkaran yang memusat (konsentris). Lebar lapisan-lapisan yang berurutan itu, atau cincin-cincin pertumbuhan, berbeda-beda. Itu tergantung pada keadaan cuaca selama tahun-tahun tertentu. Keliling batang rata-rata bertambah (2,5) cm setiap tahun. Berdasar kenyataan itu, kita bisa mengetahui usia pohon, tanpa perlu menebangnya. Ukurlah keliling batang pohon dalam satuan sentimeter pada tempat yang tak memiliki akar tumbuh. Kemudian bagi angka itu dengan (2,5). Jika keliling sebuah pohon (250) cm, berarti usia pohon tersebut (250):(2,5) = (100) tahun.

Penebangan pohon dilakukan bila pohon telah cukup umurnya, untuk mendapatkan mutu baik. Batang dari pohon merupakan bagian yang menghasilkan kayu untuk bahan bangunan. Bahan kayu keras yang diameternya tidak kurang dari (20) cm dan panjang bagian lurusnya minimal 1 m, masih dapat digunakan untuk bahan mebel dan kerajinan tangan. Bila batang pohon ditebang, gelang-gelang tahunan dapat terlihat pada tampang melintang dan menunjukkan umur dari pohon. Lihat gambar struktur penampang batang. Tiap tahun terbentuk satu gelang tahunan. Pohon di Indonesia tumbuh lebih cepat pada musim hujan dibandingkan pada musim panas. Oleh karena itu, terjadi perbedaan warna pada batang dan gelang tahunan.


Keterangan :
()= rahasia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar